Sumber Dana Untuk Berbisnis

Banyak sekali orang yang kebingungan untuk mulai bisnis mereka adalah karena faktor ketidakmampuan dalam soal dana. Berikut kami informasikan beberapa sumber dana yang dapat anda manfaatkan :  

1. Dana Sendiri

Kadang kita lupa bahwa kita mempunyai barang-barang yang tidak kita gunakan padahal dalam kondisi yang masih baik. Anda dapat menjual barang-barang tersebut untuk mendapatkan dana. Anda dapat juga menjual barang-barang anda yang sudah tidak terpakai seperti koran bekas, botol bekas dan lain sebagainya. Walaupun mungkin tidak dapat mencukupi untuk bisa digunakan sebagai modal, setidaknya anda dapat memperkecil pinjaman anda dari pihak lain. Dan selain itu juga, rumah anda akan menjadi lebih bersih dan nyaman.
2. Teman

Cara termudah mendapatkan dana selain dari diri sendiri adalah dengan meminjam dari teman. Keuntungan meminjam dari teman adalah anda tidak diminta untuk menyediakan jaminan, ataupun dikenai bunga (jika dalam jumlah kecil). Ada tips untuk anda jika anda punya banyak teman.

Ini adalah tips nya : misalnya sebanyak 30 orang (kita bagi dan kelompokan saja ke 30 orang tersebut menjadi Grup A =10 orang, Grup B=10 orang, dan Grup C = 10 orang) anda dapat meminjam kepada 10 orang (Grup A) sebanyak yang anda perlukan (misalnya anda mencari dana 1 juta rupiah, maka anda dapat meminam 100 ribu rupiah kepada 10 orang di grup A, sehingga totalnya 1 juta rupiah, sesuai dengan yang anda butuhkan). Janjikan ke Grup A untuk mengembalikan dana yang anda pinjam dalam waktu 1 bulan (lebih lama lebih baik), dan bila kemudian anda belum sanggup membayar, anda dapat meminjam ke 10 teman anda yang lainnya, yang di Grup B (sebesar masing-masing 100 ribu rupiah sehingga total 1 juta rupiah) yang kemudian anda bayarkan kepada grup A.

Jika bulan berikutnya anda masih belum sanggup mengembalikan, maka anda dapat pinjam dari Grup C untuk membayar Grup B. Jika bulan berikutnya anda pun masih belum sanggup mengembalikan, maka pinjam lagi ke Grup A untuk membayar grup C. Begitu seterusnya sampai anda sanggup melunasinya tanpa pinjam terus-terusan. Anda khawatir Grup A tidak mau meminjami anda lagi? Jangan khawatir, jika anda membayar mereka tepat waktu (walau uangnya pinjam dari Grup lain untuk membayar Grup tersebut), biasanya mereka akan meminjamkan kembali.

Akan lebih baik lagi jika anda memiliki teman banyak , misalnya 100 orang (atau 10 grup), dengan demikian jika janji anda mengembalikan 1 bulan kepada Grup A, maka untuk kembali meminjam di Grup A akan perlu waktu 10 bulan, dan dalam waktu tersebut anda tentunya sudah mendapatkan keuntungan yang sangat besar, tanpa dibuat susah masalah bunga, angsuran dan lain-lain.  

3. Pegadaian

Salah satu sumber pembiayaan yang telah dikenal anda dapat gunakan adalah Pegadaian. Pegadaian adalah sebagai satu- satunya perusahaan di Indonesia yang menyelenggarakan bisnis gadai dan sarana pendanaan alternative.

Untuk mendapatkan dana dari Pegadaian, anda cukup membawa agunan, dan peluang anda untuk mendapatkan pinjaman adalah sesuai dengan nilai taksiran barang tersebut. Agunan dapat berbentuk apa saja asalkan berupa benda bergerak dan bernilai ekonomis. Dan disamping itu, anda sebagai pemohon juga perlu menyerahkan surat atau bukti kepemilikan dan identitas diri.

Pelayanan jasa Pegadaian yang berbasis gadai dan fiducia memudahkan anda memperoleh dana yang diperlukan dengan cepat. Tinggal datang ke kantor-kantor Pegadaian terdekat, datang ke penaksir dengan membawa anggunan, menyerahkan foto copy KTP, tak perlu waktu yang lama, hanya 15 menit setelah mendaftar, uangpun didapat.

Sama mudahnya jika ingin menebus jaminan gadai kembali. Tinggal membawa Surat Bukti Kredit (SBK) dan fotocopy KTP serta uang yang dipinjam dan tambahan tarif bunga per 15 hari kerja. Mudah, aman dan tidak bertele-tele. Anda dapat mengatasi masalah financial anda tanpa menimbulkan masalah baru lagi. Selain mudah, Pegadaian juga memiliki keunggulan lainnya.

Sebagai perusahaan BUMN, Pegadaian memberikan jaminan asuransi terhadap barang jaminan serta jaminan asuransi bagi anda sebagai nasabahnya, dan berbagai keuntungan lainnya. Selain menyediakan Kredit Cepat Aman (Gadai), Pegadaian juga menyediakan kredit bagi pengusaha mikro, kecil dan menengah berupa Kredit Kreasi (Kredit Angsuran Sistem Fiducia).

Syarat utama untuk memproleh kredit ini adalah adanya usaha yang jelas yang telah berjalan minimal satu tahun, serta pengusaha yang bersangkutan haruslah menyerahkan dokumen kepemilikan kendaraan bermotor (BPKB asli, fotocopy STNK, faktur pembelian), serta memenuhi kelayakan usaha yang ditetapkan. BPKB asli kendaraan ditahan/disimpan di Pegadaian sebagai agunan, sedangkan kendaraan bermotor/mobil dapat dipakai kembali untuk kegiatan usahanya.

Selain Kredit Kreasi, tersedia juga Kredit Krasida (Kredit Angsuran Sistem Gadai). Kredit Krasida ini adalah pinjaman yang diberikan oleh Pegadaian kepada nasabahnya yang telah memiliki usaha minimal satu tahun. Pegadaian juga memberikan layanan jasa Kredit Usaha Rumah Tangga (Krista), Kredit Perumahan Swadaya (Kremada), Kredit Tunda Jual Gabah (KTJG), Gadai Efek/saham (Investa), Jasa Titipan, Jasa Taksiran, Properti, Kiriman Uang Cara Instan Cepat dan Aman (Kucica), Jasa Lelang, Usaha Sewa Gedung serta Program Kemitraan Bina Lingkungan dengan bunga yang rendah.  

4. Koperasi

Koprasi adalah sumber pembiayaan yang dapat manfaatkan untuk mendapatkan dana untuk usaha anda. Adapun untuk syarat-syarat pengajuan pinjaman : Berstatus anggota atau calon anggota, Mengisi formulir pinjaman, Menyerahkan Foto Copy KTP suami istri apabila sudah menikah, Menyerahkan Foto Copy Kartu Keluarga, Rekening listrik, Slip gaji dan Agunan.

Prosedur pencairan dana pinjaman melalui beberapa tahap antara lain : mengisi formulir dan menyerahkan persyaratan pengajuan pinjaman apabila data telah disetujui pengaju akan di survei dan dana pinjaman akan cair dalam waktu satu minggu setelah dilakukan survei. Besar dana pinjaman yang dapat dipinjam sebesar biasanya dalam jumlah antara Rp 500.000 sampai dengan Rp 10.000.000.

Peminjam dapat meminjam dana lebih dari batas maksimal yang telah di tetapkan oleh koperasi apabila pengaju memiliki kebutuhan yang lebih besar akan tetapi di sesuaikan dengan kemampuan untuk pengembalian dana. Adapun waktu pengembalian dana pinjaman biasanya minimal 6 bulan sampai maksimal 2 tahun.  

5. Bank

Sumber dana lain yang anda dapatkan adalah dari Bank. Sebetulnya, persyaratan mengajukan pinjaman di bank tidaklah begitu rumit. Namun, tentunya Anda harus melengkapi berbagai data yang lebih banyak dibanding ketika membuka tabungan. Wajar saja bila bank membutuhkan data-data tersebut karena pihak bank ingin dananya (yang didapat dari nasabah) terjamin keamanannya.

Beberapa tips agar pinjaman anda disetujui bank :
1. Apabila ingin meminjam uang di bank, maka Anda harus bisa meyakinkan pihak bank tersebu, misalnya dengan memberikan informasi kepada pihak bank mengenai alasan Anda untuk meminjam uang.
2. Siapkan dokumen-dokumen yang diperlukan Selain bisa meyakinkan pihak bank, sebagai pebisnis Anda juga harus menyiapkan berbagai dokumen yang diperlukan bank. Dokumen tersebut, seperti proyeksi cash flow dan proyeksi laporan keuangan untuk misalnya 3 tahun ke depan.
3. Sebagai peminjam, Anda harus teliti dan siap dengan pertanyaan-pertanyaan yang akan diajukan bank agar pinjaman uang yang anda ajukan disetujui. Siapkan jawaban yang tepat disertai bukti-bukti kepada pihak bank, seperti perencanaan mengenai bisnis yang akan Anda mulai. Anda harus siap dengan berbagai pertanyaan yang akan Bank ajukan, seperti berapa banyak dana yang dibutuhkan, berapa lama Anda membutuhkan dana, dan kapan Anda bisa mengembalikan uang tersebut. Sebetulnya pertanyaan itu bisa dijawab dengan proyeksi cash flow dan perencanaan bisnis yang Anda miliki. Anda perlu menjelaskan secara detail mengenai penggunaan dana tersebut dan anda harus menerarangkan bahwa bisnis yang Anda jalankan bisa memberikan keuntungan jangka panjang dan berisiko kecil.
4. Tampilkan diri Anda sebagai pebisnis yang bisa mengembalikan uang yang dipinjam seperti menonjolkan citra yang baik dengan memberikan benda-benda promosi bisnis, seperti brosur, artikel, press release, dan lain sebagainya kepada pihak bank.
5. Jangan berlebihan mengisi permohonan pinjaman Jangan pernah Anda tidak memberikan keterangan palsu ketika mengajukan permohonan karena pihak bank bisa dengan mudah mengecek fakta dari permohonan Anda.
6. Pastikan dokumen-dokumen yang akan diberikan kepada pihak bank teratur rapi, dapat dibaca, dan tersusun dalam kesatuan yang menarik. Hindari memberikan dokumen dengan menggunakan tulisan tangan karena terlihat tidak profesional. Selain itu, jangan lupa untuk memberikan surat pengantar.
7. Anda sebaiknya mengindari perbuatan mendesak pihak bank karena akan berakibat penolakan. Untuk menjamin cepatnya dana yang anda perlukan itu cair, pastikan bahwa dokumen permohonan yang diajukan sudah lengkap.
8. Bersikap percaya diri sangat mendukung Anda untuk memperoleh pinjaman. Anda harus bisa menunjukkan bahwa Anda bisa sukses dengan uang dari pinjaman bank. Visualisasikan pikiran Anda dengan hasil positif dari pinjaman yanhg diberikan tersebut.
9. Dalam setiap bisnis, pasti memiliki risiko. Oleh karena itu, diskusikanlah dengan pihak bank mengenai risiko yang mungkin akan Anda dapat. Pihak bank hanya ingin mengetahui bagaimana Anda dapat mengatasi risiko yang ada agar bisnis anda itu tetap sukses